PENGARUH WAKTU AERASI BUBBLE AERATOR TERHADAP KUALITAS AIR SUMUR GALI DALAM MENURUNKAN KADAR BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn)

PUTRA, BIMA AGUNG MANDALA (2019) PENGARUH WAKTU AERASI BUBBLE AERATOR TERHADAP KUALITAS AIR SUMUR GALI DALAM MENURUNKAN KADAR BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn). Skripsi thesis, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya.

[thumbnail of 1. HALAMAN DEPAN.pdf] Text
1. HALAMAN DEPAN.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (420kB)
[thumbnail of 2. ABSTRAK.pdf] Text
2. ABSTRAK.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (86kB)
[thumbnail of 3. BAB I.pdf] Text
3. BAB I.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (98kB)
[thumbnail of 8. DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf] Text
8. DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (1MB)
Official URL: HTTPS://UNIPASBY.AC.ID

Abstract

Bima Agung Mandala Putra, 2019, Pengaruh Waktu Aerasi Bubble Aerator Terhadap
Kualitas Air Sumur Gali Dalam Menurunkan Kadar Besi (Fe) dan Mangan (Mn), Proposal
Tugas Akhir, Program Studi : Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan,
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya.
Dosen Pembimbing Ir. Joko Sutrisno, M.Kom.
Permasalahan yang paling sering ditemui dalam menggunakan air sumur gali adalah
masalah kandungan logam yakni, zat Fe dan Mn yang terdapat dalam air baku. Disamping itu
juga dapat menimbulkan masalah pada kesehatan jika dikomsumsi dalam jangka waktu yang
panjang. Salah satu alternatif menggunakan metode bubble aerator untuk menurunkan kadar
Fe dan Mn. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar efisiensi menggunakan
bubble aerator dan pengaruh variasi lama waktu aerasi dalam menurunkan kadar Fe dan Mn
pada air sumur gali Di Desa Ngingas. Variabel dalam penelitian ini menggunakan variasi
waktu aerasi yaitu 20 menit, 30 menit, 40 menit dan 50 menit. Pengambilan sampel dilakukan
3 hari untuk tiap perlakuan yang selanjutnya dianalisa di labolatorium untuk mengetahui
efeisiensi kadar Fe dan Mn. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar Fe dan Mn yang
tinggi pada air sumur gali mengalami penurunan menggunakan metode bubble aerator.
Efisiensi penurunan kadar Besi (Fe) yang paling optimal yaitu pada waktu aerasi menit ke-50
dapat menurunkan sebesar 1,355 mg/L dengan efisiensi penurunan 95%, sedangkan efisiensi
penurunan kadar Mangan (Mn) yang paling optimal yaitu pada waktu aerasi menit ke-50
dapat menurunkan sebesar 0,568 mg/L dengan efisiensi penurunan 93%. Pengaruh lama
waktu aerasi pada menit ke-20 sampai menit ke-50, penurunan kadar Besi (Fe) dan
Mangan (Mn) yang paling optimal terjadi pada menit ke-50.
Kata Kunci : Air Sumur Gali, Besi (Fe), Bubble Aerator, Mangan (Mn)

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Teknik Lingkungan (TL)
Depositing User: Guruh Fitriawan PERPUS
Date Deposited: 25 Nov 2022 02:52
Last Modified: 25 Nov 2022 02:52
URI: https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/1700

Actions (login required)

View Item
View Item