Pengaruh Finansial Target, External Pressure dan Ineffective Monitoring Terhadap Finansial Statement Fraud Pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Food and Beverage Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2015-2019

Finansial Statement Fraud merupakan usaha yang dilakukan oleh
internal perusahaan dengan sengaja memanipulasi informasi
dalam laporan keuangan perusahaan. Studi ini bertujuan
mengetahui apakah Finansial Target, Eksternal Tekanan, dan
Inefesien Pengawasan dapat mempengaruhi manajer dalam
melakukan Fraud. Sejumlah 7 perusahaan makanan dan
minuman yang listing pada BEI periode. Purposive Sampling
digunakan sebagai teknik pengambilan sample dan dokumentasi
sebagai teknik pengumpulan data pada studi ini. Analisis data
penelitian dilakukan menggunakan uji asumsi klasik dan regresi linier berganda. Sedangkan untuk melakukan uji hipotesis digunakan uji hipotesisi parsial (uji-t) dan uji hipotesis simultan (uji-f). Dari hasil uji T menunjukkan nilai siginifikasi dari Finansial Target sebesar 0,394>0,05 yang artinya bahwa Finansial Target tidak memberikan pengaruh pada Finansial Statement Fraud. Nilai signifikansi dari Eksternal Pressure ditunjukkan sebesar 0,001<0,05 yang artinya bahwa Eksternal Pressure memberikan pengaruh pada Finansial Statement Fraud. Nilai Signifikansi dari
Ineffective Monitoring sebesar 0,300>0,05 yang memiliki arti bahwa Ineffective Monitoring tidak memberikan pengaruh pada Finansial Statement Fraud. Dari hasil uji F menunjukkan nilai signifikansi dari Finansial Target, Eksternal Pressure, dan Ineffective Monitoring sebesar 0,02<0,05 yang artinya bahwa Finansial Target, Eksternal Pressure, dan Ineffective Monitoring memberikan pengaruh secara simultan pada Finansial Statement Fraud.
Kata Kunci : Finansial Target, Eksternal Pressure, Ineffective Monitoring, Finansial Statement Fraud.