MASKULINISASI IKAN CUPANG (Betta splendens) MELALUI PERENDAMAN LARVA MENGGUNAKAN TEPUNG TESTIS KAMBING DENGAN DOSIS YANG BERBEDA

ISMAIL SHOLEH. Maskulinisasi Ikan Cupang (Betta splendens) Melalui Perendaman Larva Menggunakan Tepung Testis Kambing Dengan Dosis Yang Berbeda. Dibimbing oleh PUNGKY SLAMET S.W.K dan PURITY SABILA A.
Ikan cupang Betta splendens dikenal sebagai ikan hias yang memiliki warna dan bentuk ekor yang variatif. Terutama pada ikan cupang jantan, dimana ikan cupang jantan memiliki warna yang lebih cerah dan sirip yang lebih panjang dibandingkan betinanya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh lama perendaman dengan dosis yang berbeda menggunakan media yang diberi larutan tepung testis kambing terhadap jenis kelamin ikan cupang jantan. Penelitian ini dilakukan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan lama perendaman dengan dosis larutan tepung testis kambing yang berbeda, kontrol (tanpa perlakuan), A (perendaman 24 jam dosis 60 ppm), B (perendaman 36 jam dosis 70 ppm), C (perendaman 48 jam dosis 80 ppm) dan masing-masing 5 ulangan. Data penelitian yang diperoleh dianilisis dengan menggunakan analisis ragam (ANOVA). Perlakuan berbeda nyata dilanjutkan dengan uji Tuckey. Hasil penelitian menunjukkan lama perendaman 24 jam dosis 60 ppm menghasilkan persentase ikan cupang jantan tertinggi (73,37%). Pemberian tepung testis kambing memberikan tingkat kelangsungan hidup ikan cupang yang cukup baik (78%).

Kata kunci: Maskulinisasi, Betta splendens, Tepung Testis Kambing