LANGIT, MEI PUTRI (2022) PENAMBAHAN KITOSAN CANGKANG KERANG DARAH (Anadara Granosa) DALAM PEMBUATAN BIOPLASTIK. Skripsi thesis, Universitas PGRI Adibuana Surabaya.
1. HALAMAN DEPAN.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.
Download (2MB)
2. ABSTRAK.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.
Download (156kB)
3. BAB I.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.
Download (298kB)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.
Download (279kB)
Abstract
Mei Putri Langit, 2022, Penambahan Kitosan Cangkang Kerang Darah (Anadara
Granosa) dalam Pembuatan Bioplastik, Tugas Akhir, Program Studi : Teknik
Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, dosen
pembimbing : Dr.Rhenny Ratnawati, S.T, M.T.
Plastik biogredable merupakan material komposit plastik yang dapat
terurai dengan cepat dan ramah lingkungan bila berinteraksi dengan tanah maupun
mikroorganisme. Penelitian ini menggunakan bahan baku limbah tapioka dengan
kitosan cangkang kerang darah (anadara granosa) dan gliserol. Penelitian ini
bertujuan untuk mengkaji komposisi yang optimal dan kualitas bioplastik dari
limbah tapioka dengan kitosan cangkang kerang darah (anadara granosa) dan
gliserol, serta mengetahui kandungan gugus fungsi bioplastik dari limbah tapioka
dengan kitosan cangkang kerang darah (Anadara Granosa) dan gliserol. Metode
yang digunakan berupa eksperimental. Pembuatan kitosan cangkang kerang darah
(anadara granosa) dengan tahapan proses deproteinasi, demineralisasi, dan
deasetilasi. Pembuatan bioplastik dengan mencampurkan limbah tepung tapioka,
kitosan, dan gliserol dengan komposisi 65%:35%:5ml, 70%:30%:5ml, dan
75%:25%:5ml serta tambahan aquades. Sampel dimasukkan kedalam penangas air
dan diaduk pada suhu 800C selama 15 menit. Bioplastik di cetak dalam aluminium
foil, dikeringkan pada suhu 100
0C selama 90 menit dan didinginkan pada suhu
ruangan selama 6 jam. Uji laboratorium sampel dengan uji tensile strength,
elongation at break, FTIR, dan biodegradasi sesuai SNI 7188.7:2016 kategori
bioplastik mudah terurai. Hasil uji tensile strength pada sampel PBA1 0,75 Mpa,
sampel PBA2 0,54 Mpa, dan sampel PBA3 0,34 Mpa. Nilai uji elongation at
break sampel PBA1 23,68%, sampel PBA2 15,33%, dan sampel PBA3 12,12%
hasil uji sampel tersebut belum memenuhi nilai baku mutu SNI 7188.7:2016
kategori bioplastik. Komposisi yang optimal dari bioplastik terdapat pada sampel
PBA2 menggunakan bahan baku tepung tapioka dengan kitosan dan gliserol
sebanyak 70%:30%:5ml dengan nilai uji tensile strength 0,54%, nilai elongation
at break 15,33% biodegradasi 43%, dan memiliki kandungan bioplastik dengan
gugus fungsi (C=C), (C-O), (C-H),(O-H), (C=C), dan (CH2)n pada hasil uji FTIR.
Kata Kunci :Bioplastik, Gliserol, Kitosan Cangkang Kerah Darah, Limbah
Tapioka
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Teknik Lingkungan (TL) |
Depositing User: | Kadek Ayu PERPUS |
Date Deposited: | 09 Aug 2022 03:36 |
Last Modified: | 22 Nov 2022 06:49 |
URI: | https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/204 |