SETIAWAN, WAHYU (2020) ANALISIS KEBUTUHAN BAHAN BAKU KEDELAI PADA PRODUK TEMPE DI HOME INDUSTRY MEDAENG MENGGUNAKAN METODE FORECASTING (MOVING AVERAGES). Skripsi thesis, UNIVERSITAS PGRI ADIBUANA SURABAYA.
1. Halaman Depan.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.
Download (962kB)
2. ABSTRAK.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.
Download (209kB)
3. BAB I.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.
Download (85kB)
8. Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.
Download (800kB)
Abstract
Setiawan, Wahyu. 2020. “Analisis Kebutuhan Bahan Baku Kedelai Pada Produk
Tempe Di Home Industry Medaeng Menggunakan Metode Forecasting Moving
Averages”. “Skripsi”. Program Studi Teknik Industri. Fakultas Teknologi
Industri. Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Pembimbing : Prof. DR.
Gempur Santoso, M.Kes.
Kata Kunci : Bahan Baku, Home Industry, Metode Forecasting Moving Averages.
Perencanaan dan pengendalian produksi mencakup sekumpulan kegiatan yang
pada umumnya dimulai dari estimasi atau perkiraan permintaan yang akan datang,
perencanaan produksi, perencanaan persediaan dan kebutuhan bahan Sehingga bahan
baku merupakan salah satu hal yang harus direncanakan secara tepat demi
kelangsungan hidup suatu usaha dagang. Dalam suatu perecanaan dan pengendalian
produksi, forecasting (peramalan) sangatlah penting dalam pengambilan keputusan
menggunakan informasi di masa lalu dan saat ini untuk mengidentifikasi kondisi
masa depan yang diharapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
peramalan kebutuhan kedelai sebagai bahan baku tempe di home industry tempe
Medaeng pada bulan-bulan selanjutnya.
Penelitian ini merupakan penelitian menjelaskan tentang forecasting untuk
meramalkan suatu kejadian pada peramalan yang telah di buat dapat mengetahui
bahan baku di masa yang akan datang mengalami kekurangan atau kelebihan bahan
baku. Metode pengumpulan data yang dilakukan yaitu; observasi dokumentasi dan
wawancara.
Hasil analisis menjelaskan bahwa persediaan bahan baku mengalami diagram
naik dan turun, dengan adanya data selama 6 bulan terakhir yang telah hitung
menggunakan rumus metode forecasting (moving everage) dan menghasilkan berupa
persediaan bahan baku pada bulan Mei sebanyak sebanyak 1.575 kilogram. Jadi
untuk hasil ramalan bulan Mei ini pemilik home industry setidaknya harus
menyediakan bahan baku tempe (kedelai) sebanyak 1.575 kilogram dan hasil ini
dapat diterima karena hasil perhitungan traking error nya sebesar 0,17 lebih < 4.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TT Handicrafts Arts and crafts T Technology > TX Home economics |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Teknik Industri (TI) |
Depositing User: | Ilham Komarudin PERPUS |
Date Deposited: | 08 Dec 2022 07:00 |
Last Modified: | 08 Dec 2022 07:00 |
URI: | https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/2505 |