EFEKTIVITAS PENGGUNAAN KALIMAT PADA DEBAT TAHAP II CALON GUBENUR DAN WAKIL GUBENUR JAWA TIMUR KOFIFAH INDAR PARAWANGSA DAN EMIL ELESTIANTO DARDAK TAHUN 2018

Septiningtyas, Eky.2019. Efektivitas Penggunaan Kalimat pada
Debat Tahap II Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa
Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto
Dardak Tahun 2018. Program Studi Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia. Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan. Universitas PGRI Adi Buana Surabaya.
Pembimbing: Dr. M. Shoim, M.Pd.
Kata Kunci: Kalimat efektif, debat, pilihan gubernur
Kalimat yang efektif akan memudahkan pendengar untuk
memahami maksud dan tujuan yang disampaikan pada debat
pemilihan Gubernur. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian
ini adalah efektivitas kalimat pada debat calon Gubernur dan Wakil
Gubernur Jawa Timur tahun 2018.
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan tentang
efektivitas penggunaan kalimat pada debat calon Gubernur dan
Wakil Gubernur Jawa Timur tahun 2018. Teori yang digunakan
dalam penelitian ini adalah teori kalimat efektif menurut
(McCrimon1967, dalam Putrayasa 2010) dengan indikator cirri
kalimat efektif: (1) Kesatuan (unity) (2) Kehematan (economy) (3)
Penekanan (emphasis) (4) Kevariasian (variety) Metode yang
digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Sumber data berasal
dari video debat tahap II.
Hasil penelitian menunjukkan keefektivan kalimat
sebanyak 68 kalimat yang terdiri dari kesatuan bentuk sebanyak 10
kalimat, kehematan kalimat sebanyak 3 kalimat, penekanan kalimat
sebanyak 49 kalimat, dan kevariasian kalimat sebanyak 6 kalimat.
Sedangkan ketidak efektivan kalimat sebanyak 42 kalimat yang
terdiri dari kesatuan bentuk sebanyak 17 kalimat, kehematan kalimat
sebanyak 22 kalimat, penekanan kata sebanyak 2 kalimat, dan
kevariasian sebanyak 1 kalimat.