ANALISA PERAWATAN MESIN SPRAY DRIYER MENGGUNAKAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) DI PT ARWANA CITRAMULIA TBK

ANANTA, RIZALWAN FREDI (2020) ANALISA PERAWATAN MESIN SPRAY DRIYER MENGGUNAKAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) DI PT ARWANA CITRAMULIA TBK. Skripsi thesis, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya.

[thumbnail of Rizalwan_163700035 TA Cover.pdf] Text
Rizalwan_163700035 TA Cover.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (455kB)
[thumbnail of ABSTRACT.pdf] Text
ABSTRACT.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (188kB)
[thumbnail of Rizalwan_163700035 TA BAB 1.pdf] Text
Rizalwan_163700035 TA BAB 1.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (203kB)
[thumbnail of Rizalwan_163700035 DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
Rizalwan_163700035 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (154kB)
Official URL: https://unipasby.ac.id/

Abstract

Rizalwan Fredi Ananta, 2020, Analisa Perawatan Mesin Spray Driyer
Menggunakan Metode RCM (Reliabilty Centered Maintenance) Di PT Arwana
Citramulia Tbk, Tugas Akhir, Program Studi: Teknik Industri Universitas PGRI
Adi Buana Surabaya, Dosen Pembimbing: M. Nushron Ali M, ST.,MT.
Tingkat keandalan suatu mesin dipengaruhi oleh beberapa hal, salah
satunya yang terpenting adalah kegiatan perawatan yang optimal. Dengan
menerapkan kegiatan perawatan yang tepat pada mesin. PT Arwana Citramulia
Tbk adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi pembuatan produk
ubin keramik. Salah satu mesin yang digunakan adalah mesin spray driyer.
Pihak perusahaan bertujuan untuk mengetahui adanya menentukan
penjadwalan atau interval waktu pemeliharaan mesin. Metode yang digunakan
adalah metode Realibility Centered Maintenance (RCM). RCM merupakan
serangkaian proses yang digunakan untuk menentukan fungsi komponen yang
ditinjau dari FMEA (Failure Mode and Effect Analysis). Penilaian resiko di
dapatkan dari perhitungan RPN (Risk Priority Number), kemudian menentukan
distiribusi setiap komponen. Perhitungan nilai MTTR dan MTBF, dan yang
terakhir menentukan interval waktu perawatan. Dari Hasil FMEA didapatkan tiga
komponen risk priority yaitu nozzle, piston pump, dan saringan getar slip tank.
Interval perawatan pada komponen nozzle dengan interval perawatan 694 jam,
piston pump dengan interval perawatan 758 jam, saringan getar slip tank dengan
interval perawatan 292 jam per tahun. Hasil penelitian ini didapat usulan yaitu
terdapat tiga komponen yang mempunyai tingkat kegagalan yang tinggi dan harus
mendapatkan perawatan yang terjadwal untuk mengurangi kegagalan mesin spray
diyer.
Kata kunci : Spray driyer, FMEA, RCM.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Teknik Industri (TI)
Depositing User: Ilham Komarudin PERPUS
Date Deposited: 15 Dec 2022 03:02
Last Modified: 15 Dec 2022 03:02
URI: https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/2783

Actions (login required)

View Item
View Item