PERBEDAAN REMOVAL KANDUNGAN FE DAN KEKERUHAN PADA AIR SUNGAI MENGGUNAKAN TREATMENT PASIR SILIKA, KARBON AKTIF DAN ZEOLIT

Air sungai Driyorejo yang memiliki kandungan Fe dan kekeruhan melebihi baku
mutu Permenkes RI No 32 tahun 2017 perlu dilakukan pengolahan untuk
menurunkan kandungan Fe dan kekeruhannya agar sesuai baku mutu. Hasil uji
awal kandungan Fe sebesar 1,38 mg/L dan kekeruhan 280 NTU. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui kandungan Fe dan kekeruhan air sungai sebelum dan
sesudah dilakukan proses treatment dan untuk mengetahui diameter pasir yang
paling efektif untuk removal kandungan Fe dan kekeruhan. Terdapat 3 media
dalam penelitian ini yaitu pasir silika, karbon aktif dan zeolit. Variabel bebas
penelitian ini adalah diameter pasir yang digunakan filter 1 sebesar 0,25-0,5 mm,
filter 2 sebesar 0,5-1 mm, dan filter 3 sebesar 1-2 mm. Ketebalan media pasir 40
cm, karbon aktif 20 cm dan zeolite 20 cm. Replikasi percobaan ini sebanyak 3
kali, dan pengambilan sampel 3 kali sehari. Dari hasil treatment diperoleh ratarata penurunan Fe paling efektif di filter 1 sebesar 98,18% dengan penurunan 1,12
mg/L, filter 2 lebih kecil yaitu 96,31% dengan penurunan 1,10 mg/L dan filter 3
sebesar 96,25% dengan penurunan 1,09 mg/ sedangkan rata-rata penurunan
kekeruhan dari semua filter mempunyai efektivitas yang tidak berbeda secara
signifikan yaitu 99,36% pada filter 1 dengan penurunan 169,41 NTU, pada filter
2 sebesar 99,39% dengan penurunan 169,46 NTU, dan pada filter 3 sebesar
98,76% dengan penurunan 168,62 NTU .
Kata kunci : Air bersih, Fe, Kekeruhan.