PENGARUH PENAMBAHAN LABU KUNING KUKUS PADA PEMBUATAN ROLL CAKE DITINJAU DARI UJI ORGANOLEPTIK

Kata Kunci: labu kuning kukus, roll cake, uji organoleptik. Tanaman labu kuning (Cucurbita moschata Duch) termasuk dalam famili Cucurbitaceae, merupakan jenis tanaman sayuran, tetapi dapat dimanfaatkan untuk berbagai jenis makanan, seperti: roti, dodol, keripik, kolak, manisan dan sebagainya yang memilikikandungan gizi yang cukup lengkap yakni karbohidrat, protein, beberapa mineral seperti kalsium, fosfor, besi, serta vitamin yaitu vitamin B dan C dan serat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL), karena pada penelitian ini hanya satu variabel yang diberi perlakuan berbeda yaitu menggunakan penambahan labu kuning kukus pada pembuatan roll cake dengan presentase 0%, 10%, 20% dan 30%. Menggunakan metode eksperimen dan uji organoleptik. Hasil penelitian akan dianalisis menggunakan rumus ANOVA SPSS versi 17 untuk menguji pengaruh perlakuan dari suatu percobaan yang menggunakan satu faktor, dimana satu faktor tersebut yaitu penambahan labu kuning kukus pada pembuatan roll cake ditinjau dari segi rasa,warna, aroma dan tekstur roll cake. Hasil analisis data rasa, warna, aroma dan tekstur menunjukan F hitung (4,510) dari segi rasa, F hitung (4,668) dari segi warna, F hitung (5,937) dari segi aroma dan F hitung (5,117) dari segi tekstur. Dari keempat sampel yang paling diminati yaitu presentase 30% penambaan labu kuning kukus. Berdasarkan hasil perhitungan dapat disimpulkan ada pengaruh penambahan labu kuning pada pembuatan roll cake ditinjau dari uji organoleptik.