Pemanfaatan Sampah Organik Buah Dan Sayur Sebagai Eco Enzyme Untuk Menurunkan Kadar Surfaktan Nitrogen Dan Fosfat Pada Air Limbah Domestik

Deterjen adalah salah satu polutan utama yang terdapat pada air limbah domestik yang berasal dari rumah tangga. Komponen utama deterjen adalah surfaktan, builder dan aditif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar surfaktan, nitrogen dan fosfat pada sampel air limbah domestik sebelum dan sesudah pengaplikasian oleh eco enzim. Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan data informasi mengenai kemampuan eco enzim yang terbuat dari kulit semangka, kulit pepaya, batang bayam, sawi hijau dan kubis serta molase tebu dalam menurunkan kadar surfaktan, nitrogen dan fosfat pada sampel air limbah domestik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mencampurkan eco enzim dengan konsentrasi 10%, 20% dan 25% ke dalam reaktor yang masing-masing berisi 6 liter sampel air limbah dan dilakukan pendiaman selama 15 hari. Penelitian ini menggunakan reaktor kontrol berisi 6 liter air limbah domestik dengan konsentrasi eco enzim 0%. Konsentrasi kadar eco enzim yang paling efektif untuk menurunkan kadar surfaktan, nitrogen dan fosfat adalah 25%. Konsentrasi eco enzim yang efektif untuk menurunkan kadar parameter surfaktan, nitrogen dan fosfat pada air limbah domestik sebanyak 6 liter adalah 25% atau 1500 ml dengan penurunan kadar surfaktan sebanyak 0,77%, penurunan kadar nitrit 0,79%, penurunan kadar nitrat 0,85%, penurunan kadar amonia 0,96% dan penurunan kadar fosfat 0,92%.Terjadinya penurunan pada hasil yang diperoleh dikarenakan proses katalisasi bahan organik oleh enzim yang terkandung dalam eco enzim dan menstabilkan bahan organik menjadi zat yang lebih larut dengan treatment anaerobik. Keywords: Eco Enzyme, Fosfat, Nitrogen, Surfaktan