Penerapan Koagulan Kitosan dan Kaporit dalam Proses Pengendapan dengan Variasi Kecepatan Pengadukan untuk Pengolahan Air Sungai

Air adalah elemen penting di kehidupan manusia, karena air sangat bermanfaat bagi makhluk hidup, sehingga kehidupan manusia tidak dapat terpisahkan dari air. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih diperkotaan, sumber air baku yang banyak digunakan oleh perusahan Instalasi Pengolahan Air adalah air sungai, dibalik sumbernya yang memenuhi syarat kualias, kuantitas dan kontinuitas yang memerlukan pengolahan yang panjang serta biaya yang cukup mahal, maka dilakukan penelitian mengenai kadar air sungai, guna memperoleh informasi yang tepat dalam pemilihan jenis koagulan, mengingat harga koagulan realatif mahal, serta mempermudah proses pengolahannya. Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini yaitu mengkaji kemampuan kitosan dan kaporit sebagai koagulan yang paling efisien dalam menurunkan TSS, Kekeruhan dan TDS dalam proses pengendapan dan menganalisis pengaruh variasi kecepatan rotor dalam proses pengadukan dengan 50 rpm dan 100 rpm. Manfaat dari penelitian ini adalah untuk membantu operator instalasi pengolahan air yang menggunakan air baku tersebut dalam mengoptimalisasi proses koagulasi, flokulasi. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas variasi putaran rotor pada proses pengaduhan dengan variasi 50, 100 rpm, dan variabel terikat dalam penelitian ini adalah parameter fisika TSS, Kekeruhan dan TDS. Metodologi penelitian ini adalah (1) persiapan alat dan bahan dan pengambilan samepel (2) penelitian dilakukan dengan sistem batch pada kerja alat jar test. Hasil penelitian menunjukan efisiensi penurunan kadar TSS, Kekeruhan dan TDS terjadi pada kecepatan pengaduk 100 rpm untuk kedua jenis koagulan. Pada koagulan kitosan, efisiensi penurunan TSS, Kekeruhan dan TDS tertinggi secara berurutan yaitu 73, 22 %, 97,91 %, dan 46,51%. Sedangkan pada koagulan kaporit, efisiensi penurunan TSS, Kekeruhan, dan TDS tertinggi secara berurutan yaitu 49,01 %, 94,16 % dan 26,83 %.. Kecepatan pengadukan yang terbaik dalam menurunkan kadar TSS, Kekeruhan dan TDS adalah Kecepataan pengadukan 100 rpm.
Kata Kunci: Air Sungai, kitosan, kaporit, TSS (mL), Kekeruhan (NTU), TDS (mL