Pengolahan Air Limbah Domestik Grey Water Menggunakan Metode Biosand Filter dan Karbon Aktif Dalam Penurunan Kadar BOD dan COD

Grey water merupakan limbah cair yang berasal dari kegiatan rumah tangga tanpa berasal dari kamar mandi, sedangkan limbah yang berasal dari kamar mandi yaitu black water. Grey water memiliki kandungan organik dan anorganik yang dapar mencemari lingkungan dan dapat menimbulkan berbagai penyakit yang dapat dialami manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pengaruh jenis karbon aktif dalam penyisihan konsentrasi BOD dan COD pada air limbah grey water menggunakan metode biosand filter. Air limbah domestik grey water yang digunakan yaitu berasal dari saluran drainase Perumahan Bohar, Taman, Sidoarjo. Variabel bebas pada penelitian ini yaitu jenis karbon aktif sekam padi, tempurung kelapa, dan kulit singkong, variabel terikat yaitu konsentrasi BOD dan COD, sehingga variabel kontrol pada penelitian ini yaitu pH dan Suhu. Proses penelitian ini dilakukan selama 7 minggu, proses running dilakukan selama 16 hari dengan pengambilan sampel sebelum pengolahan dan sesudah pengolahan. Biosand filter yang digunakan memiliki ukuran 20 x 20 x 90 cm terdiri dari 3 buah yang masing – masing berisi 4 media yakni kerikil, pasir kasar, pasir halus, dan karbon aktif. Metode aliran yang digunakan yaitu menggunakan down flow dan menggunakan system kontinyu. Setelah dilakukan penelitian didapatkan hasil bahwa pengolahan air limbah menggunakan metode biosand filter efektif untuk menurunkan beban pencemar BOD dan COD. Efisiensi penurunan kadar BOD tertinggi pada karbon aktif sekam padi sebesar 82,4%, karbon aktif kulit singkong 91,2% dan karbon aktif tempurung kelapa sebesar 81,8%. Efisiensi penurunan kadar COD tertinggi pada karbon aktif sekam padi sebesar 79,4%, karbon aktif kulit singkong sebesar 92,1% dan karbon aktif tempurung kelapa sebesar 80,7%. Kata Kunci : Grey Water, Karbon Aktif, Biosand Filter.