STUDI ANALISIS KESULITAN BELAJAR MATA KULIAH TEKNOLOGI TEKSTIL

Pada penelitian kali ini, penelitian ini bertujuan menganalisis kesulitan belajar mahasiswa tata busana UNIVERSITAS PGRI ADIBUANA SURABAYA. Kesulitan belajar merupakan terjemahan dari Bahasa Inggris “Learning Disability” yang berarti ketidak mampuan belajar. Kata disability diterjemahkan “kesulitan” untuk memberikan kesan optimis bahwa seseorang sebenarnya masih mampu belajar (Suryani, 2010). Hal yang juga dapat menjadi ukuran untuk mengetahui penyebab kesulitan belajar mahasiswa adalah hambatan-hambatan yang dialami mahasiswa dalam proses pembelajaran (Faika & Side, 2011).
Untuk mengetahui lebih lanjut gambaran tentang kesulitan belajar mahasiswa dalam memahami dan menguasai mata kuliah teknologi tekstil, materi tersebut melingkupi tentang, pengetahuan teknologi textile. Maka pada penelitian kali ini, peneliti mengfokuskan pada menganalisis kesulitan (pengetahuan) materi pengetahuan teknologi textile, dengan menganalisis dokumen ujian akhir semester pengetahuan teknologi textile mahasiswa S1 pendidikan Tata busana Universitas PGRI Adi Buana.
Metode ini menggunakan Pendekatan Kuantitatif dengan Wawancara dan Dokumentasi Mahasiswa Universitas PGRI Adi Buana Surabaya Prodi Pendidikan Vokasional Kesejahteraan Keluarga Konsentrasi Tata Busana sebanyak 42 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan 1) Dokumentasi 2) Wawancara. Analisis data yang menggunakan SPSS dengan Uji T.

In this study, the aim of this study was to analyze the learning difficulties of fashion design students at the PGRI ADIBUANA SURABAYA UNIVERSITY. Learning difficulty is a translation from English "Learning Disability" which means learning disability. The word disability is translated as "difficulty" to give an optimistic impression that a person is actually still able to learn (Suryani, 2010). What can also be used as a measure to find out the causes of student learning difficulties are the obstacles students experience in the learning process (Faika & Side, 2011).

To find out more about student learning difficulties in understanding and mastering textile technology courses, the material covers knowledge of textile technology. So in this study, the researchers focused on analyzing the material difficulties (knowledge) of textile technology knowledge, by analyzing documents for the final semester examination of textile technology knowledge for Bachelor of Fashion Education at PGRI Adi Buana University.

This method uses a Quantitative Approach with Interviews and Documentation of PGRI Adi Buana University Surabaya Vocational Education Study Program Family Welfare Concentration of Dressmaking with 42 respondents. Data collection techniques used 1) Documentation 2) Interviews. Data analysis using SPSS with T test.