IDENTIFIKASI KONSEP DIRI REMAJA AKHIR DALAM MENGEKPLORASI PENGALAMAN POSITIF USIA DINI PADA MAHASISWA UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA TAHUN AKADEMIK 2016/ 2017

Abstract
The positive experience at an early age to provide information in fostering student
self concept. Late adolescence as a period of transition between adolescence to
adulthood. Various problems in the background backs student's self
concept. Positive self-concept will provide an overview of adolescent emotional
development during physical growth and cognitive development for students in
making career decisions. This research method is quantitative
descriptive. Techniques of data collection was a questionnaire late adolescent self
concept. Research conducted at the University of PGRI Adi Buana Surabaya by
taking the subject of student research and consulting service centers, academic
year 2016/2017. The results of this study a portrait of 801 there are 30 students
have self-concept category 156 <, which means that 3.7% of students have a selfconcept that means optimal positive self-concept in driving decisions themselves
toward success; 769 students have 104-156 self-concept, meaning that 96% of
students have a positive self-concept as a group that needs assistance in order to
achieve optimal self-concept; 2 students have the concept of self-52-104, which
means that 0.3% of students have a negative self-concept and thus require
individual assistance to achieve positive self-concept or optimal. The conclusion
of this study is the identification of adolescent self-concept category final at Adi
Buana University students Surabaya is positive, the image of a positive self
concept as the basis for appropriate assistance to make students achieve optimal
self-concept.

Keywords: identification, self-concept, late adolescence,

Abstrak
Pengalaman positif di usia dini memberikan informasi dalam menumbuhkan
konsep diri mahasiswa. Remaja akhir sebagai masa peralihan di antara masa
remaja dengan dewasa. Berbagai permasalahan yang terjadi di latar belakangi
konsep diri mahasiswa. Konsep diri positif akan memberikan gambaran emosional
dalam perkembangan diri remaja selama masa pertumbuhan fisik dan
perkembangan kognitif bagi mahasiswa dalam pembuatan keputusan karir.
Metode penelitian ini adalah diskriptif kuantitatif. Tehnik pengumpulan data
adalah angket konsep diri remaja akhir. Penelitian dilakukan di Universitas PGRI
Adi Buana Surabaya dengan mengambil subjek penelitian mahasiswa dan pusat
layanan konsultasi Tahun Akademik 2016/2017. Hasil penelitian ini
mengambarkan dari 801 ada 30 mahasiswa memiliki kategori konsep diri 156 <,
artinya 3,7 % mahasiswa memiliki konsep diri optimal artinya konsep diri positif
dalam mengarahkan keputusan diri menuju kesuksesan; 769 mahasiswa memiliki
konsep diri 104–156, artinya 96 % mahasiswa memiliki konsep diri positif
sehingga membutuhkan pendampingan secara kelompok untuk mencapai konsep
diri optimal; 2 mahasiswa memiliki konsep diri 52-104, artinya 0,3 % mahasiswa
memiliki konsep diri negatif sehingga membutuhkan pendampingan individual
untuk mencapai konsep diri positif atau optimal. Kesimpulan penelitian ini adalah
identifikasi kategori konsep diri remaja akhir pada mahasiswa Universitas Adi
Buana Surabaya adalah positif, gambaran konsep diri positif sebagai dasar
pembuatan pendampingan yang tepat agar mahasiswa mencapai konsep diri
optimal.

Kata kunci: identifikasi, konsep diri, remaja akhir,