PENGARUH LEMON KERING TERHADAP TEH HERBAL JSKL DI DESA JEDONGCANGKRING, SIDOARJO

Minuman teh sangat digemari oleh masyarakat secara umum dan sangat populer. Teh pada umumnya berbahan dasar daun teh dan beberapa racikan tertentu. Teh herbal umumnya campuran dari beberapa bahan yang biasa disebut infusi/tisane. Infusi/tisane terbuat dari kombinasi daun kering, biji, kayu, buah, bunga dan tanaman lain yang memiliki manfaat. Minuman teh herbal JSKL merupakan campuran bahan alami seperti jahe, serai, kunyit, dan lemon yang dikeringkan sempat menjadi trend dikalangan masyarakat desa Jedongcangkring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lemon kering terhadap teh herbal JSKL, komposisi bahan dari teh herbal JSKL serta daya terima masyarakat terhadap teh herbal JSKL. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan metode rancangan acak lengkap (RAL) dengan empat perlakuan teh herbal dengan penambahan lemon kering, yakni X1 (25%), X2 (50%), X3 (75%), X4 (100%). Hasil analisis dari teh herbal JSKL menunjukkan adanya perbedaan rasa, aroma dan daya terima yang berpengaruh dengan hasil uji statistik didapatkan nilai P<0,005. Perlakuan pada sampel X3 (75%) paling disukai dengan nilai rata-rata 3,4 pada variabel rasa, 4,78 pada variabel aroma dan 2,82 pada variabel daya terima. Simpulan dari penelitian menunjukkan teh herbal dengan penambahan lemon kering dapat diterima oleh masyarakat. Penelitian ini menyarankan bahwa inovasi olahan teh herbal JSKL dengan penambahan lemon kering dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan manfaat komoditas rempah-rempah secara ekonomi dan kesehatan.
Kata Kunci: Lemon kering, Teh Herbal, Uji Organoleptik
Tea drinks are very popular with the general public and are very popular. Tea is generally made from tea leaves and certain concoctions. Herbal tea is generally a mixture of several ingredients commonly called infusion/tisane. Infusions/tisane are made from a combination of dried leaves, seeds, wood, fruit, flowers and other plants that have benefits. JSKL herbal tea drink is a mixture of natural ingredients such as ginger, lemongrass, turmeric, and dried lemon had become a trend among the people of Jedongcangkring village. This study aims to determine the effect of dried lemon on JSKL herbal tea, the composition of ingredients from JSKL herbal tea and public acceptance of JSKL herbal tea. This type of research is quantitative research using the complete randomized design (CRD) method with four herbal tea treatments with the addition of dried lemon, namely X1 (25%), X2 (50%), X3 (75%), X4 (100%). The results of the analysis of JSKL herbal tea showed differences in taste, aroma and acceptability with the results of statistical tests obtained a value of P <0.005. The treatment of sample X3 (75%) was most preferred with an average value of 3.4 on the flavor variable, 4.78 on the aroma variable and 2.82 on the acceptability variable. This study suggests that the innovation of processed JSKL herbal tea with the addition of dried lemon can benefit the community in increasing the economic and health benefits of spice commodities.
Keywords: Dried lemon, Herbal Tea, Organoleptic Test