KEANEKARAGAMAN DAN INDEKS NILAI PENTING KALAJENGKING (SCORPIONES) DI KEBUN TEBU DESA TEGALSIWALAN PROBOLINGGO

Kecamatan Tegalsiwalan Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu daerah penghasil tebu terbanyak Provinsi Jawa Timur. Lahan kebun tebu yang ada menjadi habitat alami potensial sebagai tempat hidup berbagai jenis serangga, khususnya Kalajengking. Kalajengking berperan penting dalam ekosistem pemakan hewan atau serangga kecil dan merupakan sumber mangsa penting bagi hewan besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui indeks keanekaragaman, indeks nilai penting dan pengaruh faktor klimatik terhadap spesies Kalajengking. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif observasi lapangan dengan metode purposive sampling dan metode petak (quadrat methode) dengan tiga lokasi pengamtan dan setiap lokasi terdapat lima titik. Hasil penelitian menunjukkan ditemukannya empat jenis Kalajengking yaitu Lychas mucronatus, Isometrus maculatus, Heterometrus cyaneus dan Heterometrus spinifer. Indeks keanekaragaman Kalajengking pada 2 lokasi dalam kategori rendah dan 1 lokasi dalam kategori sedang. Indeks Nilai Penting tertinggi adalah jenis Lychas mucronatus dengan nilai 132,0261 dan nilai INP terendah adalah jenis Heterometrus cyaneus dan Heterometrus spinifer dengan nilai INP 20,20202. Faktor klimatik tidak berpengaruh terhadap jumlah spesies

Kata Kunci : Kalajengking, Kebun Tebu, Indeks Keanekargaman, Indeks Nilai Penting, Faktor Klimatik

Tegalsiwalan District, Probolinggo Regency is one of the largest sugarcane producing areas in East Java Province. The sugarcane plantation is a potential natural habitat for various insects, especially scorpions. Scorpions play an important role in the ecosystem eating small animals or insects and are an important source of prey for large animals. This study aims to determine the diversity index, important value index and the influence of climatic factors on scorpion species. This research is a descriptive quantitative field observation with purposive sampling method and quadrat method with three observation locations and each location has five points. The results showed the discovery of four types of scorpions namely Lychas mucronatus, Isometrus maculatus, Heterometrus cyaneus and Heterometrus spinifer. Scorpion diversity index in 2 locations in the low category and 1 location in the medium category. The highest important value index is the type of Lychas mucronatus with a value of 132.0261 and the lowest INP value is the type of Heterometrus cyaneus and Heterometrus spinifer with an INP value of 20.20202. Climatic factors do not affect the number of species.

Keywords: Scorpions, Sugarcane Fields, Diversity Index, Importance Value Index, Climatic Factors