KARAKTERISTIK NUTRISI dan ORGANOLEPTIK DAGING AYAM PETELUR AFKIR YANG DIRENDAM EKSTRAK AIR JAMUR KANCING (Agaricus bisporus)

Ayam petelur afkir merupakan ayam yang dipelihara khusus untuk produksi telur dan telah memasuki memasuki usia afkir. Ayam petelur afkir sering dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai ayam potong penghasil daging. Ayam petelur afkir memiliki nilai nutrisi yang baik Namun daging ayam petelur afkir biasanya kurang diminati dikarenakan memiliki tekstur yang alot dan memerlukan perlakuan khusus untuk memasaknya. Penelitian ini membahas mengenai efek ekstrak air jamur kancing terhadap nilai nutrisi khusunya protein, lemak dan kadar air serta organoleptik yakni rasa,
aroma, warna, tekstur dan warna . Rancangan percobaan yang
digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 kali
ulangan. Daging ayam petelur afkir direndam menggunakan ekstrak air jamur kancing dengan konsentrasi 0%, 2,5%, 5%, 7,5%, 10% dan papain 0,2%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perendaman ekstrak air jamur kancing pada daging ayam petelur afkir berpengaruh signifikan (P<0,05) pada Kadar lemak daging ayam petelur afkir, kadar protein daging ayam petelur afkir, rasa daging ayam petelur afkir, aroma daging ayam petelur afkir dan tekstur daging ayam petelur afkir. Namun tidak berpengaruh nyata terhadap kadar air daging ayam petelur afkir dan warna daging ayam petelur afkir. Konsentrasi ekstrak air jamur kancing 10% dapat meningkatkan Kadar lemak daging ayam petelur afkir, kadar protein daging ayam petelur afkir,rasa daging ayam petelur afkir, aroma daging ayam petelur afkir dan tekstur daging ayam petelur afkir tetapi tidak kadar air daging ayam petelur afkir dan warna daging ayam petelur afkir.
Kata Kunci : Ayam Petelur Afkir, Jamur kancing, Nilai Nutrisi, Organoleptik