PENERAPAN METODE COST-VOLUME-PROFIT (CVP) DALAM PERENCANAAN LABA PADA SEKTOR PERUSAHAAN INDUSTRI PARIWISATA YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2017-2021

Satu diantara faktor kesuksesan dari perusahaan
yakni tercapainya target penjualan untuk mendapatkan
laba yang tinggi atau maksimal. Keuntungan dapat dicapai
apabila pendapatan melebihi biaya keseluruhan yang
sudah dikeluarkan, maka dari itu penting bagi perusahaan
untuk menetapkan dan merencakanan target penjualan
yang harus dicapai agar memperoleh keuntungan. Alat
analisis Cost Volume Profit ini dapat membantu dan
dijadikan panduan oleh pihak manajemen dalam
merencanakan laba pada tahun yang akan datang. Metode
Cost Volume Profit memiliki beberapa komponen yaitu
margin contribution, break event point, dan margin of safety,
lalu dilanjutkan dengan perhitungan perencanaan laba.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan
menganalisis metode Cost Volume Profit dalam
menentukan perencanaan laba yang direncanakan pada
perusahaan sektor industri pariwisata yang terdaftar di BEI
pada tahun 2022. Metode penelitian yang digunakan yaitu
metode penelitian kuantitatif deskriptif. Berdasarkan hasil
peneltian yaitu (1) semua peeusahaan dalam kondisi aman
karena penjualan yang diterima oleh masig-masing
perusahaan berada diatas nilai break event point. (2) dari
hasil perhitungan margin of safety terdapat dua
perusahaan yang tidak mengalami banyak penurunan
yaitu PT. Eastparc Hotel Tbk (EAST) dan PT. Pudjiadi &
xviii
Sons Tbk (PNSE). (3) dari hasil perhitungan estimasi
perencanaan laba pada perusahaan sektor pariwisata pada
tahun 2022, masing-masing perusahaan diperkirakan naik
sebanyak 45% sesuai dengan prediksi yang disebutkan oleh
ketua PHRI Bapak Hariyadi Sukamdani.
Kata Kunci : Biaya Volume Laba; Break Event Point ;
Perencanaan Laba.