ANALISIS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK 16) ATAS AKTIVA TETAPPERIODE TAHUN 2017 (Studi Kasus Pada PD. Karunia {Zandilac})

Aktiva tetap merupakan peran penting yang harus dimiliki oleh perusahaan, karena membantu menghasilkan produk dan memperlancar penjualan. Karena itu perusahaan harus memiliki kebijakan dalam pencatatan aktiva tetapnya. Penelitian ini bertujuan untuk menilai mengenai pencatatan aset tetap PD.Karunia yang sesuai berdasarkan Pernyataan Standar
Akuntansi Keuangan (PSAK) Nomor 16. Metode pengumpulan
data dengan teknik wawancara dan dokumentasi. Metode
penelitian menggunakan metode kualitatif dengan teknik analisis data taksonomi. Dari hasil penelitian maka disimpulkan bahwa PD.Karunia dalam melakukan kegiatan akuntansinya berpedoman pada kebijakan akuntansi perusahaan belum sesuai dengan ketentuan PSAK 16 (Revisi 2017), dalam penerapannya perusahaan mengakui aset apabila memberikan manfaat ekonomi, aset tetap diukur berdasarkan biaya perolehan, perusahaan menyusutkan aset tetap setiap periode tahun buku, perusahaan melakukan penghentian aset dengan cara dijual atau dihibahkan, dalam hal ini pencatatan aktiva tetap PD.Karunia sudah sesuai dengan ketentuan PSAK 16 namun dalam penyajian dan pengungkapan aset dalam laporan keuangan belumsepenuhnya sesuai dengan ketentuan PSAK 16.
Kata Kunci: PSAK No. 16, aktiva tetap, penerapan aktiva tetap