Pengembangan Teknologi Metaverse Berbasis STEM untuk mendukung pembelajaran di era pandemi Tingkat Sekolah Dasar

Pembelajaran melalui daring sudah bukan hal yang asing ditelinga para guru dan siswa di
Indonesia. Dengan masuknya virus corona di awal tahun 2020, mengharuskan para guru dan
siswa melakukan kegiatan pembelajaran daring. Tetapi berdasarkan data empiris, walau sudah
setahun lebih para siswa menjalani pembelajaran jarak jauh (Daring). Namun dengan media�media yang telah digunakan selama ini terdapat permasalahan yang di alami khususnya di
Sekolah Dasar yaitu mengalami hambatan interaksi sosial yang kurang optimal antara guru dan
siswa Hal dikarenakan media yang digunakan saat ini, mayoritas menggunakan basis video
sebagai alat interaksi antar penggunanya. Sehingga kehadiran tiap individu pada lingkungan
pembelajaran tidak terlalu optimal dibandingkan pembelajaran secara langsung. Dengan itu
teknologi metaverse berbasis STEM hadir menjadi solusi baru bagi dunia pendidikan kita. Di
Indonesia, teknologi metaverse tergolong baru dan sedang dikembangkan seperti untuk
pembuatan game dan simulasi, namun teknologi metaverse sebagai media pembelajaran masih
jarang di lakukan, maka dari itu perlu di kembangkan karena teknologi ini merupakan sebuah
jaringan dunia virtual 3 dimensi yang berfokus pada interaksi sosialnya. Dan dengan bantuan
alat virtual reality (VR), dan Augmented Reality (AR) maka metaverse memungkinkan kita
untuk berada pada dunia virtual 3 dimensi disaat yang bersamaan. Tujuan penelitian ini yaitu
untuk mengembangkan media pembelajaran Teknologi Metaverse Berbasis STEM untuk
mendukung pembelajaran di era pandemi Tingkat Sekolah Dasar