IMPLEMENTASI SIX SIGMA DALAM UPAYA PENGENDALIAN KUALITAS PADA PROSES PRODUKSI STUDY KASUS PT. XYZ

Penelitian ini dilatar belakangi oleh tingginya permintaan konsumen pada produk closet duduk type CW53J di PT XYZ. Di dalam perusahaan PT XYZ ini sangat memperhatikan kualitas dan produktivitas, yang dimana keduanya saling mempengaruhi dalam menghasilkan barang yang berkualitas dengan tingkat produk cacat (defect) rendah. Pada produk closet duduk type CW53J, masih terdapat produk cacat yang dihasilkan. Oleh sebab itu dilakukannya penelitian ini untuk diarahkan agar mengetahui implementasi six sigma dalam upaya pengendalian kualitas pada proses produksi dan usulan serta rekomendasi apa yang dapat diajukan kepada bagian forming dalam rangka mengurangi produk cacat. Metode yang digunakan adalah Six Sigma dengan mencari tahu permborosan yang ada, mencari penyebab serta perbaikan melalui tahap Define, Measure, Analyze, Improve dan Control untuk meningkatkan kualitas. Data dari penelitian ini menggunakan sampel produk cacat pada closet periode Juni – Desember 2022. Setelah memperoleh data yang diperlukan dari data primer dan skunder akan di olah dengan konsep DMAIC.

The background of this research is the high consumer demand for the CW53J type wardrobe product at PT XYZ. PT XYZ is very concerned about quality and productivity, both of which influence each other in producing quality goods with low defects. In the sitting closet product type CW53J, there are still defective products produced. Therefore this research was carried out to be directed to know the implementation of six sigma in quality control efforts in the production process and what suggestions and recommendations can be submitted to the forming section in order to reduce product defects. The method used is Six Sigma by finding out the existing waste, looking for causes and improvements through the Define, Measure, Analyze, Improve and Control stages to improve quality. Data from this study used samples of defective products in closets for the period June - December 2022. After obtaining the necessary data from primary and secondary data, they will be processed using the DMAIC concept.