Hasil Unjuk Kerja Desain Moodboard Menggunakan Metode Demonstasi Pada Siswa SMKN 8 Surabaya Moodboard Design Performance Results Using the Method Demonstration on Students of SMKN 8 Surabaya

Komponen yang harus dimiliki guru adalah merancang strategi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan dan kompetensi yang dicapai. Masalah ini dirasakan siswa, sehingga peneliti sebagai guru sekaligus melakukan observasi, pada siswa SMKN 8 Surabaya menemukan kejanggalan dalam media moodboard yang di kerjakan oleh siswa. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengevaluasi media moodboard dalam pelajaran Dasar Keahlian Busana 2 pada siswa SMK Negeri 8 Surabaya. (2) Penelitian ini bertujuan agar meningkatkan hasil belajar siswa kelas X busana 1 pada pelajaran membuat pegembangan desain berdasarkan style dan look melalui metode demonstrasi dengan penggunaan media moodboard di SMKN 8.
Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Populasi dan sempel pada penelitian ini yaitu siswa kelas X busana 1 SMKN 8 Surabaya yang berjumlah 32 siswa. Metode pengumpulan data yaitu menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan kajian teori. Analisis yang digunakan untuk menguji hipotesisi adalah rumus persentase.
Hasil penelitian (1) unjuk kerja penerapan media moodboard dalam pembelajaran pada mata pelajaran (DKB 2) untuk siswa SMKN 8 Surabaya diketahui nilai siswa di bawah KKM yaitu 31,25%. (2) agar meningkatkan hasil belajar siswa kelas X busana 1 pada pelajaran membuat pegembangan desain berdasarkan style dan look melalui metode demonstrasi nilai diatas KKM yaitu 68,75%. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat penurunan 31,25%, yang mengakibatkan siswa sulit dalam mendesain pada media moodboard yang ia buat. Dan nilai siswa yang di atas KKM yaitu 68,75% hasil dari penerapan metode demonstrasi.
Kata Kunci : Desain Style dan look, Media Moodboard, Motode Demonstrasi
The component that must be owned by the teacher is to design a learning strategy that is in accordance with the goals and competencies achieved. This problem was felt by students, so researchers as teachers as well as making observations, at SMKN 8 Surabaya students found irregularities in the moodboard media that were worked on by students. This study aims to (1) evaluate the moodboard media in Basic Fashion Skills 2 lessons at SMK Negeri 8 Surabaya. (2) This study aims to improve the learning outcomes of class X clothing 1 in the lesson on making design development based on style and look through the demonstration method using moodboard media at SMKN 8.
This research uses qualitative research with descriptive analysis method. The population and sample in this study were 32 students of class X clothing 1 at SMKN 8 Surabaya. Data collection methods are using observation, interviews, documentation, and theoretical studies. The analysis used to test the hypothesis is the percentage formula.
The results of the study (1) the performance of the application of moodboard media in learning on subjects (DKB 2) for students of SMKN 8 Surabaya found that the students' scores were below the KKM, which was 31.25%. (2) in order to improve the learning outcomes of class X fashion 1 students in the lesson on making design development based on style and look through the demonstration method the score is above the KKM, which is 68.75%. So it can be concluded that there was a decrease of 31.25%, which resulted in students having difficulty designing on the moodboard media they made. And the student score above the KKM is 68.75% the result of applying the demonstration method.
Keywords: Design Style and look, Moodboard Media, Demonstration