ANALISIS KESALAHAN POLA KALIMAT BAHASA INDONESIA PADA KARANGAN NARASI SISWA KELAS V DI SDN SEDATI GEDE II SIDOARJO

Putri, Hesty Aprilia, 2022. Analisis Kesalahan Pola Kalimat Bahasa
Indonesia Pada Karangan Narasi Siswa Kelas V Di SDN
Sedati Gede II Sidoarjo, Skripsi. Program Studi Pendidikan
Guru Sekolah Dasar. Fakultas Pedagogi dan Psikologi.
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Pembimbing (1)
Drs. Triman Juniarso, M.Pd., (2) Cholifah Tur
Rosidah,S.Pd., M.Pd.
Kata Kunci : Pembelajaran Bahasa Indonesia, pola kalimat,
karangan narasi
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan penggunaan bahasa
tulis yang menyimpang dari kaidah yang berlaku, menyebabkan
munculnya kesalahan berbahasa tulis. Pembelajaran menulis
karangan narasi yang seharusnya disampaikan kepada siswa secara runtut. Analisis kesalahan berbahasa penting dilakukan, karena berguna sebagai alat evaluasi pada awal pembelajaran bahasa yang dilakukan. Peneliti akan menjelaskan terlebih dahulu kepada siswa tentang pola kalimat sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, memberi contoh karangan narasi yang benar penulisannya dengan memperhatikan pola S-P-O-K, cara membuat karangan narasi seperti membuat kerangka karangan terlebih dahulu dan yang terakhir memberi tugas siswa untuk menulis karangan narasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahan-kesalahan pola kalimat
bahasa indonesia pada karangan narasi siswa kelas V SDN Sedati Gede II Sidoarjo.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif deskriptif. Objek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Sedati Gede II Sidoarjo. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu metode wawancara dan tes. Pengumpulan data bertujuan untuk dapat memperoleh bahan-bahan, keterangan, kenyataan serta informasi yang dapat dipercaya. Terdapat tiga tahap analisis data yaitu, reduksi data, penyajian data, dan simpulan data. Triangulasi dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber yang dilakukan dengan cara membandingkan informan atau data yang diperoleh dengan cara yang berbeda. Hasil dalam penelitian ini yaitu siswa masih kurang memahami dalam menyusun kalimatdalam pemilhan kata, yang dimaksudkan adalah siswa masih kesulitan menemukan kosakata tertentu dalam bahasa indonesia dan bagaimana penempatan subjek
dan keterangan dalam kalimat, dan terdapat kesalahan pola kalimat
berdasarkan taraf kemunculannya adalah kalimat tidak bersubjek dan
tidak berpredikat, penghilangan subjek, kalimat yang berpola S-P
verba-S-P berulang, kalimat tanpa unsur objek atau penghilangan
objek, kalimat berpola S-P verba-adalah S-P, fungsi keterangan tidak tepat, dan kalimat berpola S-P verba-P verba berulang. Kesalahan pola kalimat tersebut diklarifikasikan menjadi 7 taraf kesalahan pola kalimat berdasarkan tes yang sudah dilakukan di kelas. kesalahan kalimat yang tidak bersubjek dan tidak berpredikat 3,9%, penghilangan subjek 27%, kalimat yang berpola S-P verba-S-P berulang 23,1%, kalimat tanpa terdapat unsur objek atau penghilangan objek 7,6%, kalimat yang berpola S-P verba- adalah SP 11,5%, fungsi keterangan tidak tepat 15,4%, kalimat yang berpola S-P verba-P verba berulang 11,5%. Kesalahan pola kalimat bahaha Indonesia pada karangan narasi siswa yang ditemukan sebagian besar terletak pada penghilangan subjek.