Analisis Perbandingan Bentuk Gaya Mural Surabaya Dan Gaya Mural Yogyakarta

Perkembangan seni mural banyak mengalami kemajuan, seiring dengan perkembangan teknologi yang digunakan sebagai media pendukung dalam penelitian tentang penciptaan karya seni mural. Seni salah satu sifatnya adalah kreatif eksperimen atau proses kratif untuk mencari dan menemukan bentuk-bentuk baru secara estetis didalamyan mengandung unsur konsep, ide, gagasan dan latar belakang. kita lihat dari beberapa kebudayaan seperti Street art yang telah melahirkan beragam pilihan yang senantiasa ditiru dan dikembangkan oleh pemuda Indonesia. Seperti halnya street art mural dan graffiti mereka bergerak dengan banyak dorongan kcinginan pemuda saat itu, yang bisadikatakan haus kebebasan dari kota yang membuat himpitan kebebasan sosial,karena ketidakadilan para penguasa Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Perbandingan Bentuk Gaya Mural Surabaya Dan Gaya Mural Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan analisis deskripsi melalui metode pendekatan seni rupa. Metode yang digunakan antara lain dalam bentuk wawancara. Hasil dari penelitian ini, bawasannya apa yang menjadi perbedaan mural kota Surabaya dan mural kota Yogyakarta tidaklah jauh berbeda karena dalam setiap mural mengandung inti pengerjaan dan konsep yang matang hingga terjadi gambar atau lukisan yang sarat akan pesan-pesan social. Obyek-obyek gambar yang diperlihatkan oleh Komunitas SMS (Serikat Mural Surabaya) dan komunitas Apotik Komik Yogyakarta. sarat akan pesan-pesan social. Perlawanan, kritikan dan pesan tentang kekacauan lingkungan kita vi saat ketidak adilan untuk memperjelas makna atau pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat, agar manfaat serta pengetahuan di dalam seni mural bisa di nikmati dan dibaca dengan jelas.
Kata Kunci : Mural, Publik, Gaya, Bentuk, Seni Rupa