Efektivitas Tepung Tapioka Dan Gelatin Terhadap Hasil Luka Robek Tiga Dimensi Di Tangan Pada Make Up Karakter Horor

Make up karakter adalah tata rias yang membantu aktor atau aktris berakting, yang mengubah riasannya baik dalam hal umur, sifat, wajah, suku, dan bangsa sesuai dengan pemeran tokoh yang akan di perankan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas tepung tapioka dan gelatin terhadap hasil luka robek tiga dimensi di tangan pada make up karakter horor dengan melarutkan tepung tapioka dan gelatin dengan perbandingan yang sama yaitu 1:½ ditinjau dari aspek warna, tekstur, daya lekat, dan kesesuaian dengan desain. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif eksperimen. Metode pengumpulan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling teknik pemilihan sampel sesuai dengan yang di kehendaki peneliti. Sampel dalam penelitian ini adalah 30 mahasiswa prodi PVKK TataRias yang pernah melaksanakan dan menempuh mata kuliah tata rias fantasi. Data dianalisis menggunsakan uji t test (Independent Sample T-Tes) dengan bantuan program SPSS versi 22 for Windows. Hasil analisis data menggunakan uji independent sample t-test menunjukkan bahwa thitung 2,008 yang berarti ≥ ttabel 2,000 dengan signifikasi sebesar 0,049 pada taraf signifikan 5%, maka didapat 0,049 ≤ 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan efektivitas tepung tapioka dan gelatin terhadap hasil luka robek tiga dimensi di tangan pada make up karakter horor ditinjau dari aspek warna, tekstur, daya lekat, kesesuaian dengan desain. Penelitian ini dapat dikembangkan seperti menambahkan aspek lain dalam pembuatan hasil luka robek tiga dimensi ditangan pada make up karakter horor atau menggunakan bahan lainnya sebagai referensi belajar, kemudian menjadi referensi bagi mahasiswa maupun profesi make up aktris dalam menambah wawasan dan meningkatkan kualitas dalam dunia seni make up.
Kata kunci: Efektivitas, Tepung Tapioka, Gelatin, Make Up Karakter