Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa SMP Ditinjau Dari Gaya Belajar Visual

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa ditinjau dari gaya belajar visual dalam menyelesaikan soal matematika pada materi sistem persamaan linear dua variabel pada siswa kelas VIII-B SMP Negeri 1 Taman. Penelitian ini menggunakan teori pemecahan masalah Polya yang terdiri dari 4 tahap yaitu memahami masalah, membuat rencana penyelesaian, melaksanakan rencana dan memeriksa kembali. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes gaya belajar, tes pemecahan masalah sebanyak dua kali dengan jumlah soal setiap tes adalah 1 soal essay dan wawancara. Penelitian ini menggunakan dua subjek yang memiliki gaya belajar visual pada kelas VIII-B. Uji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi waktu dengan jangka waktu setiap tes adalah 1 minggu. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang memiliki gaya belajar visual menurut tahapan Polya mampu dengan baik dalam memahami masalah, merencanakan pemecahan masalah, melaksanakan rencana pemecahan masalah dan memeriksa kembali hasil jawaban. Subjek pertama dan subjek kedua dalam memahami masalah mampu memahami dengan baik dan mampu menjelaskan secara detail apa yang sudah dituliskan. Pada tahap merencanakan penyelesaian masalah bahwa siswa yang memiliki gaya belajar visual mampu merencanakan penyelesaian masalah dengan baik. Pada tahap melaksanakan rencana siswa yang memiliki gaya belajar visual secara vii umum mampu melaksanakan rencana penyelesaian masalah dengan sangat baik. Pada tahap memeriksa kembali siswa yang memiliki gaya belajar visual mampu memeriksa kembali jawaban mereka. Karena dapat memonitoring, memeriksa atau mendeteksi hasil akhir dan kejadian yang tak terduga serta mengambil tindakan perbaikan bila diperlukan.
Kata Kunci: kemampuan pemecahan masalah, gaya belajar visual, Polya, Triangulasi waktu