PENERAPAN MEDIA PIZZA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA PADA MUATAN PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV SDN KEBONDALEM MOJOSARI

Qomariyah, Rizka Nurul. 2019. Penerapan Media Pizza Puzzle
Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi
Siswa Pada Muatan Pelajaran Matematika Kelas IV SDN
Kebondalem Mojosari. Program Studi Pendidikan Guru
Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Pembimbing I :
Rarasaning Setyoningsih, S.Pd.,M.Pd dan Pembimbing II :
Wahyu Susiloningsih, S.Pd., M.Pd.
Kata Kunci: Media Pizza Puzzle, Kemampuan Berpikir Tingkat
Tinggi
Media pembelajaran dapat didefinisikan sebagai alat bantu
berupa fisik maupun nonfisik yang sengaja digunakan sebagai
perantara antara guru dan siswa dalam memahami materi
pembelajaran agar lebih efektif dan efisien. Dengan menggunakan
media dapat memudahkan belajar, pengalaman lebih nyata, menarik
perhatian, semua indera aktif, membangkitkan semangat siswa dan
lain sebagainya. Dengan fungsi media pembelajaran maka apabila
diterapkan dalam pembelajaran dapat berpengaruh terhadap
kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana aktivitas
siswa dan aktivitas guru dalam media Pizza Puzzle pada muatan
pelajaran matematika kelas IV SDN Kebondalem Mojosari dan
bagaimana kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa melalui
penerapan media pizza puzzle pada muatan pelajaran matematika
kelas IV SDN Kebondalem Mojosari utamanya pada materi pecahan
sederhana. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu
metode penelitian kuantitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data
menggunakan tes tulis dan observasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu penskoran dan prosentase.
Hasil penelitian yang ditemukan dalam penelitian ini yaitu
dengan menggunakan media Pizza Puzzle pada muatan pelajaran
matematika pecahan sederhana mengalami peningkatan pada
kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dengan kategori baik. Hal ini dikarenakan pada saat pre test kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dalam kategori kurang berpikir dan mengalami kenaikan pada saat post test kategori berpikir tingkat tinggi. Hal tersebut didukung juga dengan prosentase keterlaksanaan media Pizza Puzzle dengan kategori sangat baik, serta didukung dengan hasil observasi kegiatan siswa yang berada pada kategori berpikir tinggi dengan kategori sangat baik.